Baru saja mengakhiri gelaran tur festival 2015 di lima kota: Palu, Kendari, Makassar, Gorontalo dan Manado, kini Rock In Celebes meluncurkan program event selanjutnya.
Selain �festival� tahunan yang selama ini telah bergulir 6 kali selama 6 tahun, Rock In Celebes juga memiliki program event reguler bernama �satellite show�.
Sebagai permulaan bakal ada 2 event di 2 kota di bulan Desember ini, salah satunya yang resmi kami umumkan adalah di Palu yang akan diselenggarakan pada 19 Desember 2015. Bertempat di Lapangan D� Class – Taman Ria, akan menyuguhkan 8 band dengan formasi lineup: 2 band tamu spesial Efek Rumah Kaca (Jakarta) dan Sigmun (Bandung) serta 6 band pendukung lainnya dari lokal Palu: Scarhead Barricade, Cosmogony, Crusiatus, Bad Ass Monkey, Buka Pintu dan Catch A Cloud.
Efek Rumah Kaca kembali setelah vakum selama hampir satu setengah tahun sehubungan dengan kepergian Cholil (vokal) ke luar negeri untuk menuntut ilmu, mereka menandai kembalinya eksistensinya dengan single �Pasar Bisa Diciptakan�. Dan seperti yang biasa mereka lakukan, eksperimentasi menjadi kunci di karya ini. Kali ini, musik menjadi fokus utama eksperimentasi. Aransemen dibuat lebih kaya dengan layer-layer gitar yang lebih membahana, dinamika sekaligus struktur lagu juga menjadi semakin berwarna.
�Pasar Bisa Diciptakan� dirilis bersamaan dengan single �Biru� yang merupakan extended version dari single ini. Ada dua fragmen yang tergabung dalam lagu �Biru�. Fragmen pertama ada pada paruh awal lagu yang juga menjadi versi pendek lagu untuk versi radio edit dengan judul �Pasar Bisa Diciptakan�. Fragmen kedua dengan judul �Cipta Bisa Dipasarkan� berada pada sisa durasi lagu. Secara terpisah, fragmen-fragmen tersebut masing-masing mewakili dua angle dalam proses penciptaan karya dalam kesenian, yakni secara internal dan eksternal. Keduanya membentuk secara utuh, �Biru� sebagai rangkuman pemikiran Efek Rumah Kaca tentang pentingnya eksplorasi dalam proses berkarya.
Selain Efek Rumah Kaca, salah satu band Blues Rock dan Psychedelic yang menyita perhatian musik Indonesia akhir tahun ini adalah Sigmun. Apalagi dengan ditandainya rilisan album penuh mereka �Crimson Eyes� sebagai salah satu album terbaik lokal oleh beberapa pengamat musik dan media nasional ini akan tampil pertama kali di Palu. Ini menjadi suatu kebanggaan dan sayang untuk di lewatkan.
Tepat di hari Sabtu, 19 Desember 2015, Rock In Celebes �Satellite Show� hadir di Palu dengan rangkaian program tidak hanya musik tapi juga menampilkan �community showcase� dari artis visual, fotografer hingga pelaku fashion Palu. Sampai ketemu!